Akuntabilitas Tradisi Ngebe-Ngebe pada Acara Pernikahan Dalam Perspektif Islam (Studi Etnografi di Kepulauan Kangean)

Soleha, Mar'aton (2024) Akuntabilitas Tradisi Ngebe-Ngebe pada Acara Pernikahan Dalam Perspektif Islam (Studi Etnografi di Kepulauan Kangean). Skripsi thesis, Universitas Wiraraja.

	Text (COVER) FILE 1.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (918kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR ISI) FILE 2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (231kB) | Request a copy
	Text (ABSTRAK) FILE 3.pdf - Accepted Version Download (326kB)
	Text (BAB1) FILE 4.pdf - Accepted Version Download (354kB)
	Text (BAB2) FILE 5.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (238kB) | Request a copy
	Text (BAB3) FILE 6.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (267kB) | Request a copy
	Text (BAB4) FILE 7.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (788kB) | Request a copy
	Text (BAB5) FILE 8.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (325kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) FILE 9.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (448kB) | Request a copy
	Text (LAMPIRAN) FILE 10.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (959kB) | Request a copy

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui proses pelaksanaan, faktor pendorong, dan akuntabilitas tradisi ngebe-ngebe pada acara pernikahan dalam perspektif Islam di Kepulauan Kangean. Penelitian menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi etnografi, meliputi observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses pelaksanaan tradisi ngebe-ngebe masyarakat Kepulauan Kangean di mulai dengan memastikan pihak perempuan, penyebaran informasi, waktu pemberian sumbangan, pihak yang memberi sumbangan, bentuk transaksi penyerahan sumbangan, pengembalian sumbangan, sanksi sosial. Faktor pendorong karena sebagai tradisi masyarakat Kangean, tambahan modal acara, nilai kerukunan masyarakat. Akuntabilitas masyarakat ketika melakukan tradisi ngebe-ngebe pada acara pernikahan dalam perspektif Islam di Kepulauan Kangean meliputi akuntabilitas vertikal dan horizontal. Akuntabilitas vertikal memastikan hutang-piutang dan investasi wajib dikembalikan baik secara tepat waktu, dengan niat baik dan ikhlas, karena apabila tidak dikembalikan maka akan mendapatkan dosa. Akuntabilitas horizontal melibatkan pengembalian sumbangan sesuai dengan nilai yang pernah diterima untuk menghindari sanksi sosial berupa pembicaraan negatif. Selain itu, amanah, keadilan, dan penghormatan terhadap setiap sumbangan sangat dijaga, transparansi dicapai melalui pencatatan yang benar dan disaksikan banyak orang hal sesuai dengan ajaran Islam yang telah dijelaskan dalam Al-Qur’an surah Al-baqarah ayat 282 yaitu Prinsip mencatat dan mendatangkan saksi dalam bermuamalah. Kata Kunci : akuntabilitas, Tradisi, ngebe-ngebe, pernikahan, Islam.

Actions (login required)

View Item