Mafruha, Silmatul (2024) Tinjauan Yuridis Illegal Logging Terhadap Hasil Hutan Kayu Berdasarkan Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2013 Tentang Pencegahan Dan Pemberantasan Perusakan Hutan. Skripsi thesis, Universitas Wiraraja.
Text (COVER)
FILE 1_compressed.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (548kB) | Request a copy |
|
Text (DAFTAR ISI)
FILE 2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (301kB) | Request a copy |
|
Text (ABSTRAK)
FILE 3.pdf - Accepted Version Download (161kB) |
|
Text (BAB 1)
FILE 4.pdf - Accepted Version Download (528kB) |
|
Text (BAB 2)
FILE 5.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (538kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 3)
FILE 6.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (542kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 4)
FILE 7.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (154kB) | Request a copy |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
FILE 8.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (385kB) | Request a copy |
Abstract
Indonesia adalah penyumbang oksigen terbesar kedua di dunia karena kekayaan alamnya, terutama hutannya, terkenal dengan keanekaragaman hayati di dalamnya. Macam-macam satwa dan tumbuhan hidup dalam hutan tersebut karena hutan memiliki potensi hutan yang tidak boleh dibiarkan dan diabaikan. Salah satu pokok permasalahan yang dapat dikemukakan yaitu Hutan Milik Siapa Yang Termasuk Illegal Logging dan Illegal logging Apakah Hanya Terkait Dengan Persoalan Hutan. Metode penelitian yang digunakan yuridis normatif yang dimana cara kerjanya untuk menemukan hasil, memperoleh atau menjalankan suatu kegiatan untuk mendapatkan hasil yang konkrit, menggunakan suatu metode dalam melakukan suatu penelitian merupakan suatu ciri khas dari suatu ilmu pengetahuan maupun teknologi. Berbicara dampak dari kerusakan hutan atau dampak yang dihasilkan dari Illegal Logging sangat banyak atau dapat dikatakan semua elemen dapat merasakannya. Seperti halnya dampaknya dapat berimbas ke manusia, ke lingkungan bahkan ke flora dan fauna yang ada. Dan pelaku yang telah melakukan tindak pidana illegal logging dikenakan sanksi pidananya berat yaitu 15 Tahun Penjara dengan denda seratus miliyar. Jangan pernah lupa bahwasanya hutan merupak paru-pura dunia. Dengan rusaknya hutan yang dihasilkan dari Illegal Logging dampaknya sangat terasa secara menyeluruh, sangat banyak atau dapat dikatakan semua elemen dapat merasakannya. Seperti halnya dampaknya dapat berimbas ke manusia, ke lingkungan bahkan ke flora dan fauna yang ada. Dan Mengenai sanksi bagi pelaku illegal logging sudah diatur sedemikian baiknya dan sudah diatur dengan jelas didalam konstitusi Negara Indonesia. Tindak pidana illegal logging ini merupaka tindak kejahatan yang sangat berat. Pemberian sanksi pun sangat berat dengan harapan memberika efek jera kepada pelaku illegal logging.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | Silmatul Mafruha NPM720412106 |
Uncontrolled Keywords: | ILLEGAL LOGGING, Kerusakan,Hutan |
Subjects: | 300 – Social sciences > 340 Law |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | Silmatul Mafruha |
Date Deposited: | 14 Aug 2024 07:06 |
Last Modified: | 14 Aug 2024 07:06 |
URI: | http://repository.wiraraja.ac.id/id/eprint/3932 |
Actions (login required)
View Item |