Masmulyadi, Masmulyadi (2024) Penerapan Konsep Bangunan Gedung Hijau (BGH) pada Proyek Pembangunan Gedung DPRD Kabupaten Sumenep. Skripsi thesis, Universitas Wiraraja.
Text (COVER)
FILE 1.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (591kB) | Request a copy |
|
Text (DAFTAR ISI)
FILE 2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (210kB) | Request a copy |
|
Text (ABSTRAK)
FILE 3.pdf - Accepted Version Download (675kB) |
|
Text (BAB1)
FILE 4.pdf - Accepted Version Download (388kB) |
|
Text (BAB2)
FILE 5.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (363kB) | Request a copy |
|
Text (BAB3)
FILE 6.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (257kB) | Request a copy |
|
Text (BAB4)
FILE 7.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy |
|
Text (BAB5)
FILE 8.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (203kB) | Request a copy |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
FILE 9.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (209kB) | Request a copy |
|
Text (LAMPIRAN)
FILE 10.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (987kB) | Request a copy |
Abstract
Pemanasan global adalah fakta yang kita alami dan rasakan akhir-akhir ini, bagaimana suhu udara di permukaan bumi terasa panas Permasalahan yang timbul sebagai akibat dari pemanasan global memang tak dapat terhindarkan. Kemampuan berpikir manusia mampu meningkatkan tingkat inovasi di segala bidang termasuk di bidang konstruksi, sehingga aktivitas yang dilakukan manusia semakin beragam dan mengalami peningkatan seiring dengan tingkat kebutuhan yang beraneka ragam. Pada ujungnya akan menjadi bumerang dan memberi dampak pada kerusakan lingkungan. Konsep BGH dijadikan sebagai salah satu upaya untuk menurunkan dampak buruk terhadap lingkungan. Pembangunan Gedung DPRD Kabupaten Sumenep merupakan satu-satunya di Madura yang menerapkan konsep BGH berdasarkan Permen PUPR No. 21 Tahun 2021 dan peraturan turunannya. Pembangunan ini diharapkan menjadi BGN pertama di Madura yang memenuhi prinsip-prinsip BGH sesuai regulasi yang ditetapkan. Penelitian ini dilakukan dalam rangka mengevaluasi atau menganalisis kesesuaian penerapan konsep BGH di tahap perencanaan dan mengetahui peringkat BGH menurut Permen PUPR No. 21 Tahun 2021 dan peraturan turunannya. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Berdasarkan hasil analisa data terhadap dokumen perencanaan dan dokumen pendukungnya maka proyek Pembangunan Gedung DPRD Kabupaten Sumenep memperoleh nilai 70 poin yaitu 42% dari 165 poin keseluruhan sehingga belum memenuhi kriteria BGH dan tidak termasuk dalam peringkat BGH Pratama, Madya maupun Utama. Kata kunci : Pemanasan Global, Konsep BGH, BGH Madya
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | Masmulyadi NPM722511300 |
Uncontrolled Keywords: | Pemanasan Global, Konsep BGH, BGH Madya |
Subjects: | 600 – Technology > 620 Engineering & Allied Operations > 624 - Civil Engineering |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Sipil |
Depositing User: | Masmulyadi Masmulyadi |
Date Deposited: | 24 Jul 2024 03:10 |
Last Modified: | 24 Jul 2024 03:10 |
URI: | http://repository.wiraraja.ac.id/id/eprint/3485 |
Actions (login required)
View Item |