Astutik, Kurnia Wiji (2024) HUBUNGAN GANGGUAN FUNGSI PENDENGARAN DENGAN MEKANISME KOPING PADA PENDERITA OTITIS MEDIA SUPURATIF KRONIS BERBASIS TEORI ADAPTASI ROY DI POLI THT RSUD dr.MOHAMMAD ZYN SAMPANG. Skripsi thesis, Universitas wiraraja.
Text (Caver)
FILE 1.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (521kB) |
|
Text (Daftar Isi)
FILE 2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (271kB) |
|
Text (Abstrak)
FILE 3.pdf - Accepted Version Download (58kB) |
|
Text (Bab I)
FILE 4.pdf - Accepted Version Download (193kB) |
|
Text (Bab II)
FILE 5.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (548kB) |
|
Text (Bab III)
FILE 6.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (105kB) |
|
Text (Bab IV)
FILE 7.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (480kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
FILE 8.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (200kB) |
|
Text (Lampiran)
FILE 9.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (342kB) |
Abstract
Salah satu penyebab utama gangguan pendengaran adalah otitis media supuratif kronik (OMSK). OMSK dibagi menjadi 2 tipe yaitu OMSK tipe aman (benigna) dan tipe bahaya (maligna). Gangguan pendengaran pada OMSK tipe bahaya (maligna) lebih berat dibandingkan tipe aman (benigna) dikarenakan proses infeksi pada tipe ini sering melibatkan telinga bagian dalam sedangkan pada OMSK tipe aman (benigna) proses infeksi tidak sampai mengenai telinga bagian dalam. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya hubungan fungsi pendengaran dengan mekanisme koping pada pasien otitis media supuratif kronik di Poli THT RSUD dr. Mohammad Zyn Sampang. Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan rancangan potong lintang (cross-sectional study). Sampel penelitian ini adalah semua rekam medik penderita otitis media supuratif kronik di Poli THT RSUD dr. Mohammad Zyn Sampang. Dari 47 subjek, ditemukan berturut-turut yaitu derajat berat (42,6%) dan derajat sedang (17%). Sedangkan mekanisme koping yang terjadi sebagian besar adalah kategori maladaptif (68,1%). Terdapat hubungan antara derajat gangguan pendengaran dengan mekanisme koping pada pasien OMSK (p= 0,000). Perlu upaya pencegahan terhadap penurunan kesehatan mental dampak dari mekanisme koping maladaptif yang disebabkan oleh penurunan pendengaran akibat dari penyakit otitis media supuratif kronis yang diderita oleh pasien.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Otitis Media Supuratif Kronik (OMSK), Derajat Ganggaun Pendengaran, Mekanisme Koping |
Subjects: | 600 – Technology > 610 Medicine & Health > 610.73 Nursing and Services of Allied Health Personnel |
Divisions: | Fakultas Ilmu Kesehatan > Keperawatan |
Depositing User: | isna wati isna |
Date Deposited: | 13 Feb 2024 02:28 |
Last Modified: | 13 Feb 2024 02:28 |
URI: | http://repository.wiraraja.ac.id/id/eprint/3198 |
Actions (login required)
View Item |