Evaluasi Sistem Pengendalian Internal Kas dalam Mengurangi Tingkat Penyelewengan Pada PT. Sumekar Sumenep

Varistina, Emilia Dwi (2017) Evaluasi Sistem Pengendalian Internal Kas dalam Mengurangi Tingkat Penyelewengan Pada PT. Sumekar Sumenep. Skripsi thesis, Universitas Wiraraja.

Preview

Text (Abstrak) EMILIA DWI VARISTINA 709. 2.2. 0219.Image.Marked.pdf Download (104kB) | Preview

Abstract

Pengelolaan kas merupakan suatu fungsi yang mendasar di dalam kegiatan operasional perusahaan. Arus kas harus dikendalikan sedemikian rupa agar dapat menunjang kehidupan organisasi. Kas merupakan salah satu elemen aktiva lancar perusahaan yang sangat peka terhadap penyelewengan-penyelewengan maupun penggelapan. Pengendalian intern terhadap kas merupakan masalah yang sangat penting artinya bagi perusahaan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi pengendalian internal kas dalam mengurangi tingkat penyelewengan di PT Sumekar Sumenep. Hasil pengumpulan data dianalisis dengan metode deskriptif kualitatif. Data diperoleh melalui studi lapangan. Dari hasil analisis data yang dilakukan kesimpulan yang diperoleh adalah Pengendalian akuntansi atas arus kas di PT. Sumekar belum dilaksanakan dengan baik karena masih belum terdapatnya struktur organisasi yang memisahkan tanggung-jawab fungsional secara tegas atas prosedur-prosedur penerimaan dan pengeluaran kas, catatan-catatan yang kurang memadai sebagai pengamanan kas perusahaan serta belum dilaksanakannya pemantauan secara khusus terhadap penerimaan dan pengeluaran kas. Sedangkan Pengendalian administratif atas arus kas di PT. Sumekar belum dilaksanakan dengan maksimal, karena pada struktur organisasi perusahaan belum dapat mendorong efektifitas dan efisiensi operasional. Selain itu, kebijakan manajemen yang tidak mengadakan rotasi jabatan untuk karyawan yang menangani kas dan otorisasi tidak dilakukan dengan semestinya. Upaya untuk mengatasi kelemahan pada pengendaliaan akuntansi dan administratif yaitu dengan cara mengubah sruktur organisasi,memisahkan fungsi dan tanggung jawab,membuat catatan yang bernomor urut tercetak dan semua transaksi kas masuk dan keluar terlebih dahulu diotorisasi oleh orang yang berwenang (manajer keuangan) serta melakukan internal audit secara periodik dan juga melakukan cash opname. Sedangkan Pembelian tiket yag menggunakan 2 tempat yaitu di loket dan di kapal yang disebabkan tempat pelabuhan yang terbuka sehingga terjadinya kebocoran tiket karena kurangnya pengawasan. Kata Kunci: Kas; Pengendalian Administratif; Pengendalian Akuntansi; Pengendalian Internal.

Actions (login required)

View Item