HELMI, ABDUS SALEH (2016) KINERJA BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT PEREMPUAN DAN KELUARGA BERENCANA DALAM PELAKSANAAN PROGRAM PUSAT INFORMASI KONSELING REMAJA (PIK-R) DI KABUPATEN SUMENEP. Skripsi thesis, Universitas Wiraraja.
|
Text (Abstrak)
ABDUS SALEH HELMI.pdf Download (117kB) | Preview |
Abstract
Permasalahan remaja juga telah merambah pada daerah-daerah, bahkan pelosok perdesaan. Misalnya di Kabupaten Sumenep yang dikenal dengan kultur ketimuran dan religiusitasnya, namun seiiring perkembangan zaman, banyak moralitas remaja di Kabupaten Sumenep sudah mulai luntur Belum optimalnya program PIK-R di Kabupaten Sumenep disinyalir karena, remaja di Kabupaten Sumenep merasakan bahwa membahas soal seks, kesehatan reproduksi remaja, perilaku seksual, lebih terbuka dan lebih senang bila dilakukan dengan teman sebaya (peer group) dari pada dengan orang tua, apalagi dengan PIK-R tersebut. Pada umumnya remaja sangat menghargai pertemanan, jalinan komunikasi antar teman sebaya lebih baik dan lebih terbuka. Banyak remaja merasa enggan untuk menyampaikan masalah dan mencari jawaban dari orang tuanya karena masih banyak orang tua yang tidak mempunyai pengetahuan tentang kesehatan reproduksi remaja dan menganggap tabu untuk membicarakan mengenai perkembangan biologis dan psikologis anak-anak mereka.. Tujuan dalam penelitian ini untuk mengetahui untuk mengetahui Kinerja Badan Pemberdayaan Masyarakat Perempuan dan Keluarga Berencana Dalam Pelaksanaan Program Pusat Informasi Konseling Remaja (PIK-R) di Kabupaten Sumenep Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif yang memfokuskan pada : 1) Produktivitas 2) Kualitas Layanan, 3) Responsivitas, 4) responsibilitas, dan 5) Akuntabilitas. Lokasi dalam penelitian ini berlokasi di BPMP& KB Sumenep. Analisis data bersifat analisis kualitatif. Bertitik tolak pada ulasan pembahasan diatas, maka kesimpulan yang dapat dirumuskan dalam penelitian ini, meliputi: Produktifitas, BPMP&KB dalam pelaksanaan PIK-R telah memiliki produktifitas kerja. Ini dibuktikan dengan meningkatnya program PIK-R di Kabupaten Sumenep, baik dari sisi kualitas maupun kuantitasnya. Kualitas Pelayanan, Pelayanan yang diberikan dalam program PIK-R sudah menunjukkan adanya kualitas layanan. Hal ini dibuktikan dengan kompetennya SDM aparatur dan pengelola Pik-R, memadainya sarana prasarana, serta kejelasan prosedur dan mekanisme layanan yang diberikan. Responsivitas, Aparatur dan Pengelola PIK-R telah melakukan upaya untuk mengenali kebutuhan masyarakat dengan turun langsung ke lapangan, menerima keluhan dan pengaduan serta tanggap dalam mencari solusi atas setiap pengaduan dari masyarakat. Responsibilitas, BPMP & KB dalam pelaksanaan PIK-R telah mengacu pada azas dan prinsip sebagaimana ketentuan yang telah diamanahkan dalam Peraturan Kepala Badan Kependudukan Dan Keluarga Berencana Nasional Nomor : 456/Per/F6/2015 Tentang Pedoman Pengelolaan Pusat Informasi Dan Konseling Remaja/Mahasiswa (PIK R/M).Akuntabilitas, Pada dasarnya akuntabilitas telah dilakukan dalam pelaksanaan program PIK-R oleh Badan Pemberdayaan Masyarakat Perempuan dan KB Kabupaten Sumenep. Hanya saja akuntabilitas yang dilakukan lebih didominasi pada akuntabilitas keatas Sehingga masih menimbulkan persepsi dari masyarakat bahwa akuntabilitas tersebut kurang optimal
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | 300 – Social sciences > 350 Public administration |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Administrasi Negara |
Depositing User: | Anisa ZN |
Date Deposited: | 17 Jun 2020 04:02 |
Last Modified: | 17 Jun 2020 04:02 |
URI: | http://repository.wiraraja.ac.id/id/eprint/725 |
Actions (login required)
View Item |