Efektifitas Keputusan Direktur Jenderal Pemasyarakatan Nomor: Pas-36.Ot.02.02 Tahun 2020 Tentang Standar Pelayanan Pemasyarakatan (Studi Kasus di Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Sumenep)

Bowo, Febianto Harnamas (2023) Efektifitas Keputusan Direktur Jenderal Pemasyarakatan Nomor: Pas-36.Ot.02.02 Tahun 2020 Tentang Standar Pelayanan Pemasyarakatan (Studi Kasus di Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Sumenep). Skripsi thesis, Universitas Wiraraja.

	Text (COVER) FILE 1 - COVER.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy
	Text (DAFTAR ISI) FILE 4 - DAFTAR ISI.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (121kB) | Request a copy
	Text (ABSTRACT) FILE 2 - ABSTRAK.pdf - Accepted Version Download (114kB)
	Text (BAB1) FILE 5 - BAB I.pdf - Accepted Version Download (283kB)
	Text (BAB2) FILE 6 - BAB II.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (348kB) | Request a copy
	Text (BAB3) FILE 7 - BAB III.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (476kB) | Request a copy
	Text (BAB4) FILE 8 - BAB IV.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (109kB) | Request a copy
	Text (Daftar Pustaka) FILE 10 - DAFTAR BACAAN.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (174kB) | Request a copy
	Text (LAMPIRAN) FILE 11 - LAMPIRAN.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (803kB) | Request a copy

Abstract

Keputusan Direktur Jenderal Pemasyarakatan Nomor: PAS-36.OT.02.02 Tahun 2020 tentang Standar Pelayanan Pemasyarakatan sebagai standar operasional prosedur (SOP) pada pelaksanaan pelayanan pemasyarakatan kepada tahanan dan narapidana pada unit pelaksana teknis pemasyarakatan memiliki indikasi kekaburan hukum dimana tidak terpenuhinya hak pelayanan kunjungan tahanan dan warga binaan yang bedomisili di kepulauan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mengkaji apakah peraturan tersebut telah efektif dalam pelaksanaan pelayanan kunjungan khususnya pada warga binaan yang berdomisili di kepulauan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian yurisdis empiris dengan menggunakan pendekatan perundang-undangan (statute approach) dan pendekatan konseptual(conceptual approach), sehingga dilakukan dengan mengkaji dan menganalisis sumber data berupa data primer dan data sekunder melalui observasi dan wawancara. Hasil pembahasan menyimpulkan : 1. Efektifitas Keputusan Direktur Jenderal Pemasyarakatan Nomor: PAS-36.OT.02.02 Tahun 2020 tentang Standar Pelayanan Pemasyarakatan menjadi kurang efektif dengan adanya penerapan Surat Edaran Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Nomor PAS-12.H.H.01.02 Tahun 2022 Tentang Penyesuaian Mekanisme Terhadap Layanan Kunjungan Secara Tatap Muka terhadap pelayanan tatap muka untuk warga binaan kepulauan dalam memenuhi hak mereka. 2. Terdapat beberapa faktor berupa (1) Biaya perjalanan yang mahal, (2) Jarak tempuh transportasi yang jauh, dan (3) Jadwal kunjungan. Pemerintah diharapkan terus berkoordinasi kembali dengan Kantor Wilayah yang memiliki daerah wilayah kepulauan untuk memberikan kewenangan penuh terhadap Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan pada daerah untuk menyesuaikan kebijakan kepada Kepala Rutan/Lapas untuk menyesuaikan jadwal pelayanan dengan memenuhi hak pada WBP berupa kunjungan tatap muka. KATA KUNCI : Pemasyarakatan, SOP, Layanan Kunjungan.

Actions (login required)

View Item