Rofi, Hayyi (2024) Analisis Yuridis Turut Serta Dalam Tindak Pidana Penyebaran Data Pribadi (Doxing) Yang Berakibat Pencemaran Nama Baik. Skripsi thesis, UNIVERSITAS WIRARAJA.
Text (COVER)
File 1.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (729kB) | Request a copy |
|
Text (DAFTAR ISI)
File 2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (134kB) | Request a copy |
|
Text (ABSTRAK)
File 3.pdf - Accepted Version Download (193kB) |
|
Text (BAB1)
File 4.pdf - Accepted Version Download (542kB) |
|
Text (BAB2)
File 5.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (642kB) | Request a copy |
|
Text (BAB3)
File 6.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (183kB) | Request a copy |
|
Text (BAB4)
File 7.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (361kB) | Request a copy |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
File 8.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (200kB) | Request a copy |
Abstract
Doxing dapat didefinisikan sebagai sebuah tindakan berbasis internet untuk meneliti dan menyebarluaskan informasi pribadi secara publik (termasuk data pribadi) terhadap seseorang individu atau organisasi. Data-data tersebut dapat dicari dan dikumpulkan melalui berbagai cara, mulai dari mengambil informasi yang tersedia untuk umum, penelitian catatan publik, atau melakukan akses secara tidak sah. Perumusan masalah dari skripsi ini adalah Bagaimana Kebijakan Dalam Penaggulangan Doxing yang Menimbulakan dan Berakibat Pencemaran Nama Baik dan Bagaimana Tanggungjawab Hukum Terhadap Pelaku Dalam Tindak Pidana Doxing Yang Berakibat Pencemaran Nama Baik. Adapun tujuan dari penulisan skripsi ini ialah Sebagai bahan kajian dan analisis kebijakan dalam penaggulangan Doxing yang menimbulakan yang berakibat pencemaran nama baik dan Sebagai bahan kajian dan analisis Tanggungjawab Hukum Terhadap Pelaku Dalam Tindak Pidana Doxing Yang Berakibat Pencemaran Nama Baik. Metode penelitian dalam penulisan skripsi ini ialah normatif dengan menggunakan pendekatan perundang-undangan dengan beberapa sumber bahan hukum primer dan sekunder, serta penelusuran bahan hukum melalui perundang-undangan dan literatur lainnya. Kebijakan Dalam Penaggulangan Doxing yang Menimbulakan dan Berakibat Pencemaran Nama Baik yaitu Kebijakan penal dan non-penal merupakan pendekatan yang dapat dilakukan dalam upaya perlindungan bagi korban doxing. Kebijakan penal disini yaitu korbannya dilindungi Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 Tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Transaksi dan Informasi Elektronik. Tanggungjawab hukum terhadap pelaku dalam tindak pidana doxing yang berakibat pencemaran nama baik bahwa pelaku doxing dapat dikenakan pidana penjara, yaitu tepat nya pada pasal 67 ayat 1 dan ayat 2. Pada pasal tersebut pelakunya disebut sebagai orang yang mengumpulkan data pribadi seseorang dan mengungkapkan data pribadi yang bukan miliknya, Kalimat ini merupakan definisi dari doxing. Maka pelaku doxing yang mengumpulkan data pribadi seseorang menurut UU PDP diancam dengan pidana penjara paling lama 5 tahun atau denda paling banyak Rp.5.000.000.000. Kemudian untuk pelaku yang mengungkapkan data pribadi hasil dari mengumpulkan data pribadi tersebut diancam dengan pidana penjara paling lama 4 tahun dan denda paling banyak Rp.4.000.000.000. Kata kunci : Turut Serta Penyebaran Data.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | Hayyi Rofi NPM720412201 |
Uncontrolled Keywords: | Turut Serta Penyebaran Data |
Subjects: | 300 – Social sciences > 340 Law |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | Hayyi Rofi |
Date Deposited: | 07 Oct 2024 06:53 |
Last Modified: | 07 Oct 2024 06:53 |
URI: | http://repository.wiraraja.ac.id/id/eprint/4438 |
Actions (login required)
View Item |