Perlindungan Hukum Terhadap Eksploitasi Pekerja Anak (Tinjauan Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan dan Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 Tentang Perlindungan Anak)

Lestari, Frida Rosa (2024) Perlindungan Hukum Terhadap Eksploitasi Pekerja Anak (Tinjauan Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan dan Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 Tentang Perlindungan Anak). Skripsi thesis, Universitas Wiraraja.

	Text (cover) FILE 1_compressed.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (852kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR ISI) DAFTAR ISI.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (229kB) | Request a copy
	Text (ABSTRAK) ABSTRAK.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (232kB) | Request a copy
	Text (BAB 1) BAB 1.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (466kB) | Request a copy
	Text (BAB 2) BAB 2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (490kB) | Request a copy
	Text (BAB 3) BAB 3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (563kB) | Request a copy
	Text (BAB 4) BAB 4.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (234kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR BACAAN) DAFTAR BACAAN.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (484kB) | Request a copy
	Text (LAMPIRAN) LAMPIRAN.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (265kB) | Request a copy

Abstract

Anak sebagai generasi muda yang potensial bagi kelanjutan hidup bangsa, dilindungi hak-haknya sesuai amanat Undang-Undang Dasar Republik Indonesia 1945. Anak harus dijamin untuk mendapatkan pendidikan dan kehidupan yang layak serta dilindungi dari bentuk diskriminasi maupun eksploitasi. Namun pada pasal 69 Undang-Undang no 13 tahun 2003 tentang ketenagakerjaan, terdapat pengecualian bagi anak berumur antara 13 (tiga belas) tahun sampai dengan 15 (lima belas) tahun untuk melakukan pekerjaan ringan sepanjang tidak mengganggu perkembangan dan kesehatan fisik, mental, dan sosial. Mengenai apa yang dimaksud pekerjan ringan itu tidak di jelaskan secara spesifik mengenai hal tersebut. Sehingga konsep tersebut tidak relevan dan tidak memberikan perlindungan yang memadai bagi anak-anak yang bekerja sehingga konsep ini memunculkan terjadinya norma usang(Out of the date norm). Permasalahan dalam penelitian ini adalah: Bagaimana bentuk eksploitasi anak sebagai pekerja berdasarkan Undang-Undang No 13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan serta bagaimana perlindungan hukum tentang eksploitasi pekerja anak berdasarkan konsep Hak Asasi Manusia. Tujuan dalam penelitian ini adalah: untuk mengetahui perlindungan hukum tehadap eksplotasi sebagai pekerja. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian yuridis rnormatif. Pendekatan masalah yang digunakan yaitu pendekatan perundang-undangan (statute approach) dan pendekatan konseptual (konseptual approach) dengan menggunakan analisis deskriptif kualitatif. Sedangkan pengumpulan data yang di gunakan adalah data primer yaitu undang-undang dan data sekunder yang diperoleh dari buku-buku,jurnal,internet dan artikel yang relevan dengan penelitian ini Adapun hasil penelitian ini, penulis menyimpulkan anak tidak boleh bekerja karena waktu mereka selayaknya dimanfaatkan untuk belajar, bermain, bergembira, dan berada dalam suasana damai. Namun, kenyataannya masih banyak anak-anak yang terlibat dalam kegiatan ekonomi, termasuk perdagangan anak. Eksploitasi anak dalam berbagai bentuk harus dihentikan dengan memberikan kepastian hukum yang kuat. Negara dan pemerintah bertanggung jawab untuk menjaga dan memelihara hak asasi anak, termasuk memberikan fasilitas dan aksesibilitas bagi anak. Pembaharuan hukum yang kuat diperlukan untuk melindungi anak dari eksploitasi dan memastikan hak-haknya. Kata Kunci : Eksploitasi anak, Pekerja, Perlindungan Anak.

Actions (login required)

View Item