EKSEKUSI JAMINAN FIDUSIA OLEH KREDITUR DALAM HAL DEBITUR DINYATAKAN PAILIT

Fais, Ahmad Nurwa (2023) EKSEKUSI JAMINAN FIDUSIA OLEH KREDITUR DALAM HAL DEBITUR DINYATAKAN PAILIT. Skripsi thesis, Universitas wiraraja.

	Text (Cover) FILE-1-COVER-LENGKAP.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text (Daftar Isi) FILE-2-DAFTAR-ISI.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (39kB)
	Text (Abstrak) FILE-3-ABSTRAK-IND-INGR.pdf - Accepted Version Download (191kB)
	Text (BAB I) FILE-4-BAB-I.pdf - Accepted Version Download (307kB)
	Text (BAB II) FILE-5-BAB-II.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (313kB)
	Text (BAB III) FILE-6-BAB-III.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (269kB)
	Text (BAB IV) FILE-7-BAB-IV.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (37kB)
	Text (BAB V) FILE-8-DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (250kB)
	Text (BAB VI) FILE-9-LAMPIRAN.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (74kB)

Abstract

Kepailitan ditegaskan dalam Undang-Undang Nomor 37 Tahun 2004 tentang Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang sebagai “sita umum atas semua harta kekayaan debitor. Masalah yang diteliti dalam skripsi ini adalah 1. Bagaimana pengaturan eksekusi jaminan fidusia kreditur pemegang hak jaminan fidusia dalam hal debitur dinyatakan pailit 2. Bagaimana perlindungan hukum terhadap kreditur pemegang hak jaminan fidusia dalam hal debitur dinyatakan pailit. Sedangkan tujuan 1. Untuk mengindentifikasi pengaturan eksekusi jaminan fidusia kreditur pemegang hak jaminan fidusia dalam hal debitur dinyatakan pailit. 2. Untuk menganalisis perlindungan hukum terhadap kreditur pemegang hak jaminan fidusia dalam hal debitur dinyatakan pailit. Dalam menjawab permasalahan tersebut, penelitian menggunakan penelitian yang bersifat yuridis normatif. Sesuai dengan masalah tersebut, data yang digunakan penelitian observasi, dan penelitian pustaka yang kemudian dianalisis menjadi data yang dapat diterjemahkan dan dapat dimengerti. Teknik penelitian ini mengambarkan secara yuridis normatif yang sesuai dengan interpretasi gramatikal, formal menurut kualitas dan kebenarannya, kemudian dihubungkan dengan teori-teori, asas-asas, dan kaidah - kaidah hukum yang berlaku. Hasil penelitian menunjukkan 1. pengaturan eksekusi jaminan fidusia kreditur pemegang hak jaminan fidusia dalam hal debitur dinyatakan pailit menunjukkan kreditor memiliki hak untuk langsung mengeksekusi objek jaminan fidusia ketika debitur melakukan ingkar janji. Di dalam sertifikat jaminan fidusia sudah memuat ketentuan irah-irah yang berbunyi "DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA". Dengan adanya kata-kata ini, maka kreditor mempunyai kekuatan hukum untuk melakukan eksekusi terhadap objek jaminan fidusia seperti keputusan yang ditetapkan oleh pengadilan. 2. Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang pada dasarnya, hanya berlaku atau ditujukan pada para kreditur separatis saja. Sebagaimana diatur dalam Pasal 222 ayat (2) Undang-Undang Nomor 37 Tahun 2004 tentang Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang, yang berbunyi: “Debitor yang tidak dapat atau memperkirakan tidak akan dapat melanjutkan membayar utangutangnya yang sudah jatuh waktu dan dapat ditagih, dapat memohon penundaan kewajiban pembayaran utang, dengan maksud untuk mengajukan rencana perdamaian yang meliputi tawaran pembayaran sebagian atau seluruh utang kepada Kreditor”.. Kesimpulan a) pengaturan eksekusi jaminan fidusia kreditur pemegang hak jaminan fidusia dalam hal debitur dinyatakan pailit menunjukkan kreditur memiliki hak untuk langsung mengeksekusi objek jaminan fidusia ketika debitur melakukan ingkar janji. b) Penundaaan kewajiban pembayaran utang terhadap status sita dan eksekusi jaminan adalah ditangguhkannya semua tindakan eksekusi yang telah dimulai untuk memperoleh pelunasan utang, sebagaimana dalam Pasal 242 ayat (1) Undang-Undang Nomor 37 Tahun 2004 tentang Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang, Kata Kunci : Jaminan Fidusia, Eksekusi, Kreditur dan Debitur

Actions (login required)

View Item