HUBUNGAN KEPATUHAN KUNJUNGAN ANC DAN JARAK KEHAMILAN DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA IBU HAMIL TRIMESTER 3 DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS WARU

Pebriyani, Rini (2023) HUBUNGAN KEPATUHAN KUNJUNGAN ANC DAN JARAK KEHAMILAN DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA IBU HAMIL TRIMESTER 3 DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS WARU. Skripsi thesis, Universitas wiraraja.

	Text (Abstrak) FILE 3.pdf Download (104kB)
	Text (BAB I) FILE 4.pdf Download (185kB)

Abstract

Pendahuluan: Ibu hamil yang tidak rutin melakukan kunjungan antenatal care (ANC) dan memiliki rentan jarak waktu terlalu dekat antara kehamilan sebelumnya dengan saat ini sehingga hal tersebut dapat beresiko terjadinya anemia pada masa kehamilan. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kepatuhan kunjungan ANC dan jarak kehamilan dengan kejadian anemia pada ibu hamil trimester 3 di Wilayah Kerja Puskesmas Waru. Metode: Penelitian ini menggunakan desain analitik korelasional dengan pendekatan crosssectional, jumlah populasi sebanyak 35 orang diperoleh sampel dengan teknik total sampling yaitu 35 orang menggunakan alat ukur kuesioner dengan analisa data chi-square. Hasil : Hasil penelitian ini didapatkan sebagian besar ibu patuh melakukan kunjungan ANC sebanyak 25 orang (71,4%), sebagian besar ibu dengan jarak kehamilan <2 tahun sebanyak 21 orang (60,0%), sebagian besar ibu mengalami anemia sebanyak 19 orang (54,3%). Berdasarkan hasil uji analisis chisquare didapatkan p <0,05, ada hubungan kepatuhan kunjungan ANC dan jarak kehamilan dengan kejadian anemia pada ibu hamil trimester 3 di Wilayah Kerja Puskesmas Waru Kabupaten Pamekasan. Kesimpulan: Ibu hamil akan mengalami anemia jika tidak rutin melakukan kunjungan ANC karena tidak memperoleh informasi dan tablet Fe, selain itu ibu dengan jarak kehamilan <2 tahun juga beresiko mengalami anemia Kata kunci: kunjungan ANC, jarak kehamilan, anemia

Actions (login required)

View Item