Pengaruh Penambahan Zat Aditif Pada Campuran Beton Non Pasir Terhadap Kuat Tekan

Fahresi, Arizal Jasmin (2023) Pengaruh Penambahan Zat Aditif Pada Campuran Beton Non Pasir Terhadap Kuat Tekan. Skripsi thesis, Universitas Wiraraja.

	Text (Cover) Halaman Judul, lembar persetjuan, Lembar publikasi, dll.pdf Restricted to Repository staff only Download (409kB)
	Text (Daftar Isi) Daftar Isi.pdf Restricted to Repository staff only Download (81kB)
	Text (Abstrak) ABSTRAK B. Indonesia dan B. Inggris.pdf Download (127kB)
	Text (Bab1) BAB I Pendahuluan.pdf Download (118kB)
	Text (Bab2) BAB II Tinjauan Pustaka.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text (Bab3) BAB III Metode Penelitian.pdf Restricted to Repository staff only Download (219kB)
	Text (Bab4) BAB IV Hasil dan Pembahasan.pdf Restricted to Repository staff only Download (442kB)
	Text (Bab5) BAB V Penutup.pdf Restricted to Repository staff only Download (117kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf Restricted to Repository staff only Download (124kB)
	Text (Lampiran) LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Beton non-pasir merupakan salah satu bentuk sederhana dari beton ringan, di peroleh dengan cara menghilangkan fraksi agregat halus dalam campuran beton normal. Kuat tekan beton non-pasir di pengaruhi oleh sifat-sifat fisik (kekuatan dan bentuk) serta agregat yang digunakan pada pembuatan beton non pasir. Besarnya Persentase volume pori beton non pasir tergantung pada kekuatan, gradasi agregat dan jumlah pasta semen yang menyelimuti agregat. Kuat tekan beton non-pasir lebih rendah dibandingkan dengan beton konvensional atau beton pada umumnya, karena pada beton non-pasir tidak adanya campuran agregat halus (pasir) yang digunakan pada campuran yang menyebabkan terjadinya porositas. Penelitian ini dilakukan sebuah eksperimen (percobaan) beton dengan menggunakan bahan agregat kasar yang diperoleh dari wilayah kabupaten sumenep dengan cara pengurangan air dan penambahan superplastisizer pada agregat kasar yang akan digunakan dalam campuran beton untuk mengetahui perbedaan kuat tekan beton non pasir. Dalam penelitian ini sampel yang digunakan dalam pembuatan beton non pasir menggunakan variasi superplastisizer 0 , 0,5, 1 dan 1,5, untuk masing-masing sampel benda uji. Sampel untuk masing-masing benda uji sebanyak 3 buah benda uji, Sehingga total sampel adalah 12 buah benda uji. Teknik analisis data yang digunakan adalah dengan menggunakan regresi linier sederhana dan menggunakan software / aplikasi SPSS. Hasil perhitungan kuat tekan beton non pasir menunjukkan kenaikan kuat tekan pada beton yang menggunakan bahan zat aditif yaitu superplastisizer. Nilai rata – rata kuat tekan secara berurutan 11,62 Mpa yang tanpa superplastisizer, 15,05 Mpa untuk superplastisizer 5,15 ml dari berat semen, 19,18 Mpa untuk superplastisizer sebesar 10,31 ml dari berat semen, 21,82 Mpa untuk superplastisizer sebesar 15,47 ml dari berat semen. Analisis data mengggunakan bantuan software SPSS untuk uji f dan uji t menunjukkan adanya pengaruh penambahan superplastisizer terhadap kuat tekan beton non pasir, dengan nilai persamaan regresi linier Y = 11,100 + 0,720 X. Kata Kunci : beton non pasir, kuat tekan.

Actions (login required)

View Item