Shadikin, Adam (2023) KEKUATAN PRESS REALISE SEBAGAI ALAT BUKTI DALAM PEMBUKTIAN TINDAK PIDANA PENCEMARAN NAMA BAIK. Skripsi thesis, Universitas Wiraraja.
Text (Cover)
FILE-1-COVER-LENGKAP.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
Text (Daftar Isi)
FILE-2-DAFTAR-ISI.pdf Restricted to Repository staff only Download (40kB) |
|
Text (Abstrak)
FILE-3-ABSTRAK-IND-INGR.pdf Download (121kB) |
|
Text (Bab1)
FILE-4-BAB-I.pdf Download (223kB) |
|
Text (Bab2)
FILE-5-BAB-II.pdf Restricted to Repository staff only Download (291kB) |
|
Text (Bab3)
FILE-6-BAB-III.pdf Restricted to Repository staff only Download (168kB) |
|
Text (Bab4)
FILE-7-BAB-IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (106kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
FILE-8-DAFTAR-PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (116kB) |
|
Text (Lampiran)
FILE-9-LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (74kB) |
Abstract
Kejahatan yang sering terjadi berkaitan dengan pencemaran nama baik yang seringkali menjadi permasalahan yang menimbulkan kontrofersi dikalangan masyarakat seperti penggunaan Press release. Masalah yang diteliti dalam skripsi ini adalah 1. Bagaimana Kekuatan Pembuktian Press Realise Sebagai Alat Bukti Dalam Pembuktian Tindak Pidana Pencemaran Nama Baik, 2. Bagaimana Tanggungjawab Hukum terhadap Pelaku pembuatan Press Realise Dalam Tindak Pidana Pencemaran Nama Baik. Sedangkan tujuan 1. Sebagai bahan kajian dan analisis Kekuatan Pembuktian Press Realise Sebagai Alat Bukti Dalam Pembuktian Tindak Pidana Pencemaran Nama Baik 2. Sebagai bahan kajian dan analisis sanksi Tanggungjawab Hukum terhadap Pelaku pembuatan Press Realise Dalam Tindak Pidana Pencemaran Nama Baik. Dalam menjawab permasalahan tersebut, penelitian menggunakan penelitian yang bersifat yuridis normatif. Sesuai dengan masalah tersebut, data yang digunakan penelitian observasi, dan penelitian pustaka yang kemudian dianalisis menjadi data yang dapat diterjemahkan dan dapat dimengerti. Teknik penelitian ini mengambarkan secara yuridis normatif yang sesuai dengan interpretasi gramatikal, formal menurut kualitas dan kebenarannya, kemudian dihubungkan dengan teori-teori, asas-asas, dan kaidah - kaidah hukum yang berlaku. Hasil penelitian menunjukkan 1. Kekuatan pembuktian press realise sebagai alat bukti dalam pembuktian tindak pidana pencemaran nama baik, hal itu sangat kuat, karena press realease dapat dijadikan dokumen elektronik sebagai bukti tertulis, dimana informasi elektronik dan/atau dokumen elektronik sebagaimana dapat disebut sebagai perluasan alat bukti yan sudah ada yang diatur dalam KUHAP. 2. Tanggungjawab hukum terhadap Pelaku pembuatan Press Release Dalam Tindak Pidana Pencemaran Nama Baik, harus dapat mempertanggungjawabkan perbuatannya, karena hal tersebut masuk unsur penghinaan yang dapat dipidana harus dilakukan dengan cara menuduh seseorang telah melakukan perbuatan yang tertentu, denganmaksud tuduhan itu akan tersiar. Kesimpulan a) Kekuatan pembuktian press release sebagai alat bukti dalam pembuktian tindak pidana pencemaran nama baik, hal itu sangat kuat karena press realease dapat dijadikan dokumen elektronik sebagai bukti tertulis, dan bukti print out. b) Bentuk pertanggungjawab hukum terhadap pelaku pembuatan press release dalam tindak pidana pencemaran nama baik, harus dapat mempertanggungjawabkan perbuatannya, karena hal tersebut masuk unsur penghinaan yang dapat dipidana harus dilakukan dengan cara menuduh seseorang telah melakukan perbuatan yang tertentu Kata Kunci : Kekuatan Press Realise, Alat Bukti, Tindak Pidana
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | 300 – Social sciences > 340 Law |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | Anisa Zulfa Nurfaizah |
Date Deposited: | 13 Oct 2023 04:47 |
Last Modified: | 13 Oct 2023 04:47 |
URI: | http://repository.wiraraja.ac.id/id/eprint/1733 |
Actions (login required)
View Item |